Dengan menyebut nama Allah,
Kami hentakan langkah kami di jalan suci ini..
Kami pancangkan tekad dan azzam kami untuk menegakkan kalimat Allah..
Kami biarkan darah dan perjuangan kami membasahi sekat-sekat perjalanan kami..
Menghempas musuh-musuh kami..
Musuh-musuh Islam..

Dengan ruhiyah kami..
Dengan fikriyah kami..
Dengan jasadiyah kami…

Untuk menggapai ridho Allah..
Kami adalah batu-bata manusia..
Yang akan kokoh dengan aqidah yang kuat..
Yang akan tegak berdiri dengan ruh yang dashyat..
Yang akan menyatu dengan perekat yang bernama ukhuwah..
Untuk membentuk sebuah bangunan yang kami sebut bangunan dakwah..

Semua telah kami bangun..
Dengan ilmu kami..
Dengan amal kami..
Dengan kepahaman kami..
Dengan kesungguh-sungguhan kami..
Dengan pengorbanan kami..
Dengan kepatuhan kami..
Dengan rasa persaudaraan kami..

Kami adalah aktivis dakwah..
Bangunan manusia yang disibukkan dengan kegiatan-kegiatan ma’ruf..
Kami bekerja untuk Allah,bekerja karena Allah..
Namun, kadang kami lupa..
Bahwa bangunan dakwah yang kami idam2kan selama ini tidak akan pernah ada tanpa ada UKHUWAH..

Karena ukhuwah bukan sekedar teori, ikhwah..
Karena ukhuwah adalah ikatan antara hati-hati..
Karena ukhuwah tidak sekedar sms tausiyah..
Karena ukhuwah tidak sekedar menanyakan bagaimana progres kinerja sauadaramu..

Pernahkah kau melihat saudaramu yang tidur hingga larut malam, sementara engkau bersenang-senang dengan hal lain, sementara kau dan dia memiliki kewajiban yang sama..
Kewajiban kepada keluaraga..
Kepada kuliah..
Kepada waktu atas dirinya..
Pernahkah kau membayangka wajahnya di sela-sela solat malammu?
Sekedar memohonkan kekuatan untuknya?
Pernahkah kau menolak untuk menolongnya?
Sementara engkau sedang luang?


Ikhwah..
Mari evaluasi diri kita..
Bisa jadi..
Saudara-saudara kita yang keluar dari barisan adalah karena kekecewaannya kepada kita..
Kepada kita yang sibuk dengan amanah kita..
Sibuk dengan urusan kita..
Sibuk dengn waktu luang kita..
Sementara, kita membiarkannya sendiri..

Ikhwah..
Ketidakamanahan kita terhadap saudara kita akan dipertanggungjawabkan kelak..
Dakwah ini bukan dakwah munfarid..

Kembali luruskan niat..
Bahwa apapun yang kita lakukan untuk saudara kita..
Adalah bentuk kecintaan kepada dakwah..
Dan, itu adalah bentuk kecintaan kita terhadap Allah..

Comments (0)